TAHUN 2121. SEBUAH ARTIKEL pemasaran masuk ke universal gadget tiap warga. Mengawali penampilan videotron produk di jalanan sibuk penuh gedung bertingkat dan lalu lalang kendaraan layang.
Isinya:
INFO PENTING!
Sudah Saatnya Kita Kembalikan Senyum ke Muka Bumi!
Fakta: Nenek Moyang Kita Dahulu Murah Senyum!
Apa Itu Senyum?
Senyum: bagaimana ujung-ujung bibir manusia merekah ke atas sebagai pertanda:
Kebahagiaan.
Kegirangan.
Keramahan.
Kelembutan.
Humor.
Rasa cinta.
Keakraban.
Penghiburan.
Bagaimana Senyum Lenyap?
Sejarah mengisahkan senyum sebagai bagian dari peradaban. Mengapa ia musnah sekarang?
Konon, senyum perdana lenyap dari jalan-jalan seabad lalu.
Orang yang mulai saling bersua di jalan mulai sedikit, karena fungsi kaki diganti boks roda tertutup.
Yang sedikit itu pun lambat laun mulai luput mengamati sekitar.
Tradisi melempar senyum pada orang asing musnah terlebih dahulu. Disusul senyum pada kenalan, karena dianggap sok akrab. Pada teman, karena dianggap ada maunya. Pada keluarga, karena sibuk kerja.
Kebiasaan ini terus dipelihara hingga nenek moyang mulai lupa cara tersenyum. Ada pula faktor ekstra berupa beban yang kian lama kian berat. Nenek moyang jadi tak punya minat tersenyum, apalagi kesempatan mengajari keturunan tentang senyum.
Senyum pun hilang dari peradaban.
Penelitian dari Organisasi Kesehatan Jiwa Internasional dan Badan Antropologi pada tahun 2120 lalu mengungkapkan, dahulu senyum dikenal sebagai salah satu metode paling ringan untuk menularkan aura positif.
Mari kembalikan senyum ke muka bumi, bersama Sm:)eForever.inc. Anda berminat? Ada dua produk utama yang kami tawarkan:
Produk Barang:
Senyum palsu. Pasang senyum ini di wajah Anda untuk tampilan lebih fresh dan terlihat bahagia, hanya dengan U20 saja!
Produk Jasa:
Belajar Senyum dan Terapinya dari Nol. Pelajari cara tersenyum sampai mahir, langsung dari ahli dan pelatih senyum dari California, kisaran U150.000 hingga U500.000 per bulan.
Untuk info lebih lengkap, hubungi alamat pada akhir iklan. Jadilah orang-orang berbahagia seperti nenek moyang kita bersama kami.
[www.smileforever.inc]
Diikutsertakan dalam Gerakan Rutin Menulis 30 Hari (Gerimis30Hari) Ellunar Publishing