Hitam itu legam, hitam itu malam. Ada rasa iri yang menahun bercokol, terbenam, lalu timbul lagi hanya karena kebiasaan membandingkan penderitaan dan keberuntungan. Aku tahu, semua orang dilahirkan dengan jalan masing-masing. Punya rezeki masing-masing. Mungkin aku melihat kesempurnaan dari orang lain, hanya karena mereka menyembunyikan kecacatan di balik sepuhan. Hitam itu kelam, hitam itu balam. … Lanjutkan membaca Hitam Itu…
Dekapan Bahagia
Bagaimana rasanya bahagia? Kata anak tetangga, aku belum pernah merasakannya karena belum pernah dipeluk. Jadi, bagaimana rasanya dipeluk?
Elegi Perempuan dengan Rakit Rumpang
Seseorang pernah bertanya padaku, manusia macam apa yang membuatku iri, dan kujawab, “Aku iri pada manusia yang memiliki kapal.”
Lapuk Bangku
Bagaimana bila kau bisa melihat kapan seseorang mati?
No Connection
Kalau aku tahu hidupku akan begini, sewaktu masih berada di dalam kandungan, aku mending memilih tidak dilahirkan.
Pulang
Satu pejuang hidup tanpa alas kaki memerah keringat untuk santap pagi, tanpa tahu bahwa itu akan menggiringnya menghadap Ilahi.
Das ist nicht das Ende
Dia kepingin mati. Kepingin bunuh diri. Hanya itu satu-satunya cara biar terlepas dari semua beban ini. Namun, nyatanya, masih ada seseorang yang sudi turut memikul bebannya.
Menunggu Esok
Esok akan tiba membawa harapan baru, tapi ia was-was sebab esoknya akan tiba dengan masalah baru.